PLN Manfaatkan Sisa Abu Batu Bara Untuk Dukung Pembangunan Infrastuktur

Selasa, 17 Januari 2023 – 11:11 WIB
PLN Manfaatkan Sisa Abu Batu Bara Untuk Dukung Pembangunan Infrastuktur - JPNN.com Kalsel
Abu sisa pembakaran batu bara dari Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU). (ANTARA/Firman)

kalsel.jpnn.com, BANJARMASIN - PLN Unit Induk Pembangkitan dan Penyaluran (UIKL) Kalimantan telah memanfaatkan 173 ribu ton sisa abu pembakaran batu bara atau Fly Ash Bottom Ash (Faba) dari Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) untuk mendukung pembangunan infrastruktur.

"Pemanfaatan Faba terus mengalami peningkatan, dibanding 2021 meningkat 323 persen dengan total penggunaan 53.560 ton," kata General Manager PLN UIKL Kalimantan Abdul Salam Nganro di Banjarbaru, Senin (16/1).

Faba telah banyak digunakan sebagai bahan baku infrastruktur baik di Kalimantan Selatan mau pun Kalimantan Tengah

Untuk di Kalsel, ungkap Salam, Faba yang diambil dari PLTU Asam Asam digunakan pelaku usaha pembuatan batako hingga mendongkrak rekonomi masyarakat, khususnya di Kabupaten Tanah Laut.

Sementara di Kalimantan Tengah, PLN memanfaatkan abu batu bara hasil pembakaran di PLTU Pulang Pisau sebagai bahan konstruksi jalan pada proyek pembangunan jalan di Kecamatan Maliku, Kabupaten Pulang Pisau.

Salam menyebut pemanfaatan Faba merupakan komitmen untuk menjaga lingkungan juga terhadap pembangunan yang berkelanjutan dengan harapan dapat memberi manfaat pada ekonomi, sosial dan lingkungan.

"Kini hadirnya PLN tak hanya menjadi sumber listrik, Faba yang sejatinya limbah sukses jadi penggerak roda ekonomi berbasis kerakyatan yang baru," jelas dia.

Diketahui Faba dapat dimanfaatkan secara luas oleh masyarakat, UMKM hingga instansi menyusul telah dikategorikannya Faba sebagai limbah yang tidak mengandung bahan berbahaya dan beracun (B3).

PLN sudah memanfaatkan abu sisa pembakaran batu bara pada pembangkit listrik untuk mendukung pembangunan.
Sumber Antara
Facebook JPNN.com Kalsel Twitter JPNN.com Kalsel Pinterest JPNN.com Kalsel Linkedin JPNN.com Kalsel Flipboard JPNN.com Kalsel Line JPNN.com Kalsel JPNN.com Kalsel
JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

TERPOPULER

PERIODE:   6 JAM 12 JAM 1 HARI 1 MINGGU

Maaf, saat ini data tidak tersedia