Bang Rifqi Minta Warga Kalsel Awasi Penyelenggara Pemilu 2024, Ini Alasannya

kalsel.jpnn.com, BANJARMASIN - Anggota Komisi II DPR Rifqinizamy Karsayudha meminta masyarakat untuk ramai-ramai mengawasi penyelenggaraan Pemilu Serentak 2024.
Legislator dari dapil Kalimantan Selatan (Kalsel) itu menyebut pengawasan ketat wajib dilakukan mengingat anggaran dana pelaksanaan pesta demokrasi kini naik tiga kali lipat menjadi Rp 76,6 triliun.
"Mestinya anggaran naik tiga kali lipat, kualitas penyelenggaranya (KPU dan Bawaslu) juga berkali lipat lebih baik," ujar Rifqi seusai mengisi kegiatan Sosialisasi dan Pendidikan Pemilih Pemilu Serentak 2024 di Banjarmasin, Selasa (23/8).
Salah satu pos anggaran yang naik signifikan misalnya adalah honorarium penyelenggara pemilu di tingkat ad-hoc.
"Seperti PPK, PPS, ada pula KPPS. Nah, KPPS itu misalnya kalau dulu (honorarium) nya Rp 550 ribu sekarang naik jadi Rp 1,5 juta. Mudah-mudahan lebih manusiawi," kata politikus PDI Perjuangan tersebut.
Menurut Rifqi, DPR sudah mengupayakan kenaikan anggaran. Kini, dia meminta masyarakat untuk aktif melakukan pengawasan.
"Kita awasi penyelenggara pemilu di Banua tercinta ini. Awasi kerjanya, integritasnya, cara mereka melayani publik, dan seterusnya," kata Bang Rifqi.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua Visi Nusantara Maju Yusfitriadi mendorong keterlibatan aktif masyarakat terhadap pemilu bisa dilakukan dengan dua hal.
DPR meminta masyarakat untuk mengawasi kinerja para penyelenggara pemilu, sebab anggarannya mengalami peningkatan 3 kali lipat.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News