TPID Kalsel gelar Pasar Raya Untuk Tekan Inflasi

kalsel.jpnn.com, BANJARBARU - Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) menggelar pasar raya di Kota Banjarmasin sebagai upaya untuk menekan inflasi.
Kegiatan pasar raya di halaman Kantor Gubernur Banjarmasin tersebut diikuti ratusan pelaku Usaha Kecil dan Menengah (UMK) di seluruh Kalsel dari utusan pemerintah kabupaten/kota hingga dari 18--20 November 2022.
Sekdaprov Kalsel Roy Rizali Anwar mengungkapkan kegiatan itu untuk menjaga kestabilan harga dan ketersediaan bahan pokok.
"Aksi ini dilakukan dalam upaya mengendalikan inflasi daerah," ujarnya.
Dia menyampaikan amanat Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor yang mengapresiasi tindakan cepat TPID dengan gelar pasar raya ini sebagai bentuk merespon kondisi saat ini agar dapat mengendalikan harga bahan pokok.
Sebab, lanjut Roy, inflasi yang tidak terkendali akan menjadi salah satu faktor penghambat pertumbuhan ekonomi.
Selain itu berdampak pula pada penurunan pendapatan riil masyarakat, terjadi ketidakpastian, dan biaya tinggi di masyarakat.
Diingatkan juga beberapa kebutuhan pokok masyarakat yang perlu perhatian khusus yakni beras, bawang merah, telur dan daging.
TPID Kalsel menggelar kegiatan pasar raya dengan melibatkan sejumlah pedagang untuk menekan laju inflasi.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News