Birhasani: Harga Bahan Pokok di Kalsel Diperkirakan Naik

Menyikapi kondisi demikian, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalsel akan segera melaksanakan pasar murah yang rencananya digelar mulai 8 September hingga Desember 2022 di 13 kabupaten/kota. "Sebanyak 34 titik," ujarnya.
Sementara per 6 September, pihaknya melakukan pemantauan di tiga pasar besar di Banjarmasin untuk harga belum menunjukkan peningkatan yang signifikan.
"Mungkin karena barang yang mereka jual masih stok modal lama dan disebabkan Banjarmasin sebagai daerah yang posisi sebagai pusat distribusi," ujarnya.
Berikut harga rata-rata pangan nasional di Kalsel per 7 September yaitu daging sapi kualitas 1 Rp 137.600/kg (naik Rp 280), cabai rawit besar Rp 67 ribu/kg (naik Rp 1.400), cabai merah keriting Rp 73.650/kg (naik Rp 1.800), bawang putih sedang Rp 28.100/kg (turun Rp 500).
Selanjutnya, minyak goreng curah Rp 14.400/liter (turun Rp 300), minyak goreng bermerk 1 Rp 22.600/liter (turun Rp 250), daging ayam Rp 42.650/kg (stabil tinggi), harga telur ayam ras Rp 31.600/kg (stabil tinggi) hingga gula pasir lokal Rp 14.450/kg (harga tetap). (antara/jpnn)
Kepala Dinas Perdagangan Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) Birhasani memprediksi harga bahan pokok ikut naik setelah penyesuaian harga BBM oleh pemerintah.
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News