Bulog dan Pemprov Kalsel Gelar Operasi Pasar di Akhir Tahun

kalsel.jpnn.com, BANJARMASIN - Perum Bulog dan Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Pemprov Kalsel) menggelar operasi pasar beras bersubsidi sebanyak 32 ton menyambut Natal 2022 dan Tahun Baru 2023.
Kepala Bagian Kebijakan Perekonomian Biro Ekonomi Pemprov Kalsel Agus Salim mengatakan operasi pasar beras bersubsidi jenis premium digelar di Kota Banjarmasin pada akhir tahun atau 22-27 Desember 2022.
Menurut dia, paket beras yang dijual disubsidi menjadi seharga Rp 40 ribu untuk 5 kilogram beras premium.
"Lebih murah Rp20 ribu jika dibandingkan dengan beli di pasaran," ujar Agus.
Dia menyebut antusias masyarakat cukup tinggi untuk mendapatkan beras bersubsidi ini.
Pasalnya, harga beras, khususnya lokal jenis unus di pasaran mencapai Rp 18 ribu hingga Rp 20 ribu per liter.
"Kami harap upaya ini bisa membantu kesulitan masyarakat karena harga beras lokal saat ini naik tinggi, dengan demikian bisa menekan laju inflasi," tuturnya.
Dia pun menyampaikan Pemprov Kalsel menyiapkan sebanyak 32 ton beras untuk kegiatan ini dari cadangan pangan pemerintah (CPP) disimpan di Bulog.
Baca Juga:
Manajer Bisnis Bulog Kalsel Irdiani Nurmansyah menyampaikan saat ini ketersediaan beras di tempat mereka sekitar 1.000 ton.
Dia memastikan stok beras untuk masyarakat Kalsel cukup hingga akhir tahun, sehingga masyarakat tidak perlu khawatir.
Sebagai bukti, digelarnya operasi pasar beras ini sebagai upaya menekan laju inflasi agar masyarakat memiliki alternatif untuk membeli beras murah dan terjangkau. (antara/jpnn)
Pemprov Kalsel bersama Perum Bulog menggelar operasi pasar di Banjarmasin untuk menekan inflasi.
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News