BPTPH Kalsel Sebut Ribuan Lahan Pertanian yang DIserang Tungro Tetap Bisa Dipanen

kalsel.jpnn.com, BANJARMASIN - Balai Perlindungan Tanaman Pangan dan Hortikultura (BPTPH) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) memastikan ribuan hektare lahan pertanian yang diserang virus tungro masih dapat dipanen.
Kepala BPTPH Kalsel H Abdul Mujib mengatakan lahan padi di Kalsel yang diserang virus tungro luasnya mencapai 3.140,2 hektare.
Menurut dia, penanganan terhadap lahan padi tersebut dilakukan agar jangan meluas sejak jangka waktu beberapa bulan lalu.
Namun, dalam penanganan itu, tidak semua padi dapat dipulihkan pertumbuhannya ke sediakala, namun pemantauan terakhir ribuan hektare tetap bisa dipanen.
Abdul mengatakan seluas 165,8 hektare kategori terserang berat, masih berbuah, bisa dipanen, tetapi hasilnya diperkirakan hanya sekitar 15-20 persen saja dari yang normal.
"Ini disebabkan setelah petani mengetahui tanamannya terkena tungro, tidak dirawat lagi, hingga tumbuhlah banyak tanaman liar mengikutinya, akhirnya sulit dipanen," ujar Kepala BPTPH Kalsel.
Baca Juga:
Dia menyebut tanaman yang sudah terserang tungro yang sudah dipanen seluas 495 hektare, kemudian yang sudah terkendali 735,8 hektare yang juga siap dipanen.
Abdul menyebutkan luas lahan padi yang diserang tungro adalah sekitar 1,23 persen dari luas keseluruhan lahan pertanian padi di 13 kabupaten/kota di Kalsel, yakni, 358.235 hektare. (antara/jpnn)
BPTPH memastikan ribuan hektare lahan pertanian yang terserang virus tungro di Kalsel tetap bisa dipanen.
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News